UNAS Terancam Ditunda
Pelaksanaan Ujian Nasional (UN) di Sulawesi Selatan (Sulsel) yang dijadwalkan serentak pada 22 Maret mendatang terancam tertunda.
Sebab, pagu anggaran pencetakan soal ujian belum diserahkan Kementerian Pendidikan
Nasional ke Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sulsel.
Kepala Dinas Pendidikan Nasional Sulsel Andi Patabai Pabokori di Makassar, Selasa (19/1), mengatakan pagu seharusnya sudah diserahkan sejak November 2009, sehingga jadwal pencetakan soal sudah bisa ditetapkan. Kami belum bisa melakukan tender, karena pagu belum turun, katanya.
Menurutnya, pencetakan soal masih akan terkejar jika pagu anggaran turun paling lambat akhir Januari. Jika tidak, bisa dipastikan akan berdampak pada jadwal pelaksanaan UN. Menurutnya, keterlambatan penyerahan pagu kemungkinan menyebabkan proses tender percetakan soal dihilangkan dan Dinas Pendidikan Nasional Sulsel akan melakukan penunjukan langsung.
Pencetakan soal melalui proses tender membutuhkan waktu paling cepat 40 hari, sementara soal-soal UN sudah harus didistribusikan paling lambat 10 hari sebelum pelaksanaan Ujian Nasional, katanya.
Ia menambahkan, penunjukan langsung adalah cara paling cepat untuk mengejar waktu pencetakan. Meski begitu, ia belum tahu berapa nilai anggaran yang dibutuhkan jika keputusan tersebut diambil.
Sebab, pagu anggaran pencetakan soal ujian belum diserahkan Kementerian Pendidikan
Nasional ke Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sulsel.
Kepala Dinas Pendidikan Nasional Sulsel Andi Patabai Pabokori di Makassar, Selasa (19/1), mengatakan pagu seharusnya sudah diserahkan sejak November 2009, sehingga jadwal pencetakan soal sudah bisa ditetapkan. Kami belum bisa melakukan tender, karena pagu belum turun, katanya.
Menurutnya, pencetakan soal masih akan terkejar jika pagu anggaran turun paling lambat akhir Januari. Jika tidak, bisa dipastikan akan berdampak pada jadwal pelaksanaan UN. Menurutnya, keterlambatan penyerahan pagu kemungkinan menyebabkan proses tender percetakan soal dihilangkan dan Dinas Pendidikan Nasional Sulsel akan melakukan penunjukan langsung.
Pencetakan soal melalui proses tender membutuhkan waktu paling cepat 40 hari, sementara soal-soal UN sudah harus didistribusikan paling lambat 10 hari sebelum pelaksanaan Ujian Nasional, katanya.
Ia menambahkan, penunjukan langsung adalah cara paling cepat untuk mengejar waktu pencetakan. Meski begitu, ia belum tahu berapa nilai anggaran yang dibutuhkan jika keputusan tersebut diambil.
Comments
Post a Comment